MOP Beauty: Inovasi Tasya Farasya dengan Waste Station Pertama di Industri Kecantikan Lokal!
Tampilcantik.biz.id Hai semoga semua impianmu terwujud. Di Momen Ini saya akan mengulas cerita sukses terkait Inovasi, Kecantikan, Sustainability, Tasya Farasya, Industri Lokal., Informasi Terbaru Tentang Inovasi, Kecantikan, Sustainability, Tasya Farasya, Industri Lokal MOP Beauty Inovasi Tasya Farasya dengan Waste Station Pertama di Industri Kecantikan Lokal Pelajari detailnya dengan membaca hingga akhir.
Berkolaborasi dengan Rekosistem, MOP Beauty menargetkan untuk mendaur ulang limbah dari produk kecantikan sebanyak 14,3 ton pada tahun 2025. Dengan meningkatnya minat masyarakat pada dunia kecantikan, banyak produk baru yang bermunculan di pasaran. Meski diinisiasi oleh MOP Beauty, fasilitas pengumpulan sampah ini di RDTX Place, Kuningan, Jakarta Selatan juga menerima kemasan dari brand kecantikan lainnya.
Ernest, pendiri Rekosistem, menambahkan bahwa mereka akan memberikan tambahan poin sebesar Rp800 per kilogram sampah yang disetorkan. Kesadaran tentang banyaknya sampah dari produk kecantikan semakin mendesak untuk ditangani dengan bijak. Tasya Farasya, seorang influencer kecantikan sekaligus pemilik MOP Beauty, menciptakan inisiatif baru yang menjadikan MOP Beauty sebagai brand kecantikan lokal pertama yang menyediakan waste station.
Saat ini, terdapat banyak brand kecantikan di Indonesia, baik itu lokal maupun produk impor. Hal ini membuat Tasya merasa bingung dengan jumlah makeup yang harus dikelola. Untuk itu, dia memberi tawaran kepada pelanggan berupa diskon hingga 50 persen untuk pembelanjaan MOP Beauty di Shopee bagi mereka yang telah menyetorkan sampah ke waste station.
Ernest juga memberikan informasi bahwa tidak hanya kemasan produk kecantikan yang dapat didaur ulang, namun sampah lainnya seperti plastik, kardus, kertas, dan logam juga bisa diterima. Ini semua dapat dilakukan melalui Waste Station yang disediakan. Tasya mengungkapkan bahwa seorang beauty reviewer mendapatkan banyak sekali produk makeup baru setiap bulannya, dan hal ini mengakibatkan limbah yang tidak sedikit.
Dengan adanya Waste Station ini, kita ingin meningkatkan kesadaran konsumen tentang pentingnya mendaur ulang kemasan produk kecantikan, jelas Tasya di RDTX Place pada Senin, 24 Februari. Ia menekankan bahwa kesadaran ini sangat penting untuk mencegah pencemaran lingkungan, sementara masyarakat tetap dapat menikmati produk kecantikan yang mereka sukai.
Ernest Layman, CEO dan pendiri Rekosistem, meyakini bahwa inisiatif ini tidak hanya akan mendorong brand-brand kecantikan lainnya, tetapi juga masyarakat untuk lebih peduli terhadap kelestarian lingkungan. Selain itu, ada juga program untuk menerima minyak jelantah dengan imbalan sebesar Rp3.000 per kilogram yang dapat disetorkan di waste station yang didukung oleh MOP Beauty.
Dia menambahkan bahwa langkah berikutnya adalah menyarankan masyarakat untuk segera mengemas dan memisahkan sampah yang akan disetorkan ke waste station. Kita sangat bergantung pada upaya teman-teman semua untuk menjadikan bumi ini lebih lestari, ungkapnya.
Fasilitas waste station hasil kolaborasi antara MOP Beauty dan Rekosistem ini berada di RDTX Place, Kuningan, Jakarta Selatan. Untuk jam buka, waste station ini melayani pengunjung dari hari Senin hingga Sabtu, mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB.
Bagi Anda yang ingin bergabung dan berpartisipasi dalam berbagai acara menarik di Beautynesia, silakan daftarkan diri Anda sebagai anggota komunitas pembaca B-Nation. Jadilah yang pertama memberikan komentar dan sampaikan pendapat Anda tentang inisiatif menarik ini!
Sekian informasi lengkap mengenai mop beauty inovasi tasya farasya dengan waste station pertama di industri kecantikan lokal yang saya bagikan melalui inovasi, kecantikan, sustainability, tasya farasya, industri lokal Terima kasih atas perhatian dan waktu yang telah Anda berikan, tingkatkan keterampilan dan jaga kebersihan diri. Mari sebar informasi ini agar bermanfaat. jangan lupa cek artikel lain di bawah ini.
✦ Tanya AI